Halloween party ideas 2015

foto, minimalisrumahdesain.com
Duduk sendiri di balik gerbang
Tampak seperti tak berbuat apa-apa
Memang dia hanya menunggu
Yang ditunggu pun tidak datang 

Dia duduk melongo
Sesekali kepalanya diangkat
Menengok ke sana ke mari
Lalu balik lagi menunduk

Boleh jadi sedang meratap hidupnya
Hidup yang tak menentu
Tak ada pekerjaan tetap
Tak ada yang memberinya makan

Hidupnya memang boleh dibilang tidak jelas
Meski tidak jelas, dia sebenarnya berharap
Dia pegang betul kata berharap
Berharap orang lain memberinya koin euro

Memang dia hidup dari harapan
Hidup dari belas kasihan orang yang melihatnya
Hidup dari uang receh yang ada di tangannya
Jadi, dia sebenarnya duduk dan menunggu orang memberinya uang

Di balik gerbang dia menaruh harapannya
Baginya, gerbang itu bukan saja pintu masuk dan keluar
Gerbang itu adalah tempatnya berharap
Hidup memang mesti diwarnai dengan harapan

Hidup yang tidak berwarna harapan akan selesai dengan sendirinya
Atau boleh dibilang hidup yang tak berarti
Hanya dengan harapanlah hidup menjadi berarti
Lelaki di balik gerbang hidup dari harapan

Dengan harapan ini, sesekali dia membuka saku celananya
Mengambilnya pelan-pelan telepon gengamnya
Sesekali memencet tombol dan mengirim pesan singkat
Sesekali juga dia berbicara dengan kerabat di seberang

Lelaki ini hidup dengan berharap
Tak punya pekerjaan tetapi punya harapan
Entah sampai kapan dia menunggu di balik gerbang
Yang jelas dia selalu berharap

PRM, 7/5/2015
Gordi

Post a Comment

Powered by Blogger.