gambar dari google |
Saaya terharu pada
hari ini. Banyak ucapan melalui sms dan telepon menyinggung soal hari Ibu. Tadi
pagi saya dapat kiriman beberapa pesan singkat di hp. Saya juga tak lupa
mengucap selamat untuk ibu yang melayani kami di rumah.
Hari ini sosok ibu
betul-betul dibanggakan, dibicarakan, disanjung, dan sebagainya. Memang ini
kesempatan emas untuk meninggikan ibu. Tak ada salahnya. Toh ibu punya jasa
besar. Tak ada bandingan dengan jasa mana pun.
Tetapi perayaan hari
ini justru seremonial belaka. Sebab, setelah hari ini, ibu tidak ditinggikan
lagi. Peran ibu memang banyak di belakang layar. Yang kerap tampil adalah kaum
bapak dan anak lelaki.
Meski beberapa ibu
sudah menjabat posisi tinggi di negeri ini, tetap saja, kesejahteraan kaum ibu
kurang diperhatikan. Lihatlah di desa. Ibu melahirkan tanpa pertolongan bidan
dan pihak medis lainnya. Di kota banyak ibu jadi korban kekerasan dalam rumah
tangga. Masih banyak kasus lain di mana ibu diinjak martabatnya.
Bolehlah menyanjung
dan meninggikan sosok ibu. Hanya saja jangan hanya pada hari ibu. Sanjunglah
dan hormatilah sosok ibu kapan dan di mana saja.
Selamat hari ibu…..
PA, 22/12/12
Gordi
*Pernah dimuat di blog kompasiana pada 22/12/12
*Pernah dimuat di blog kompasiana pada 22/12/12
Post a Comment