foto oleh Larry Crause clickclicque |
Melihat salju bukanlah hal baru bagi
saya. Tapi, melihat salju secara langsung adalah hal baru bagi saya. Selasa, 28
Januari 2014, saya melihat salju. Turun salju untuk pertama kalinya di tahun
ini. Sebelumnya diprediksikan akan turun salju tapi nyatanya baru hari ini. Saya
yang masuk penduduk baru di Parma-Itali pun menunggu-nunggu saat ini.
Saya tidak begitu kagum pada mulanya.
Toh saya sudah melihatnya di foto. Bukan hal baru. Saya tidak terlalu
menanggapi dengan serius pertanyaan teman-teman yang seolah-olah menganggap
saya baru pertama kali melihat salju. Tapi kemarin setelah beberapa jam Parma
diguyur salju, saya jadi kagum. Semuanya jadi putih berkilau.
Pada mulanya saya mengambil beberapa
foto. Tetapi belum putih semuanya karena pada permulaan. Saya menjepret salju
yang turun dari langit seperti hujan. Di tanah atau atap rumah atau kap mobil
belum ada. Selang berapa jam kemudian atap rumah jadi putih. Jalan aspal jadi
putih.
foto oleh Mark Griffith |
Benar kata guru saya beberapa waktu
lalu, “Kota jadi indah jika turun salju.” Putih berkilau. Terang benderang. Sayang
sekali bahwa saya tidak mengambil foto untuk pemandangan kedua ini. Kami sedang
ada pelajaran. Tidak ada kesempatan untuk menjepret. Saya pikir pemandangan ini
bertahan lama. Rupanya jam 1 siang hujan turun. Salju yang putih pun
pelan-pelan jadi air, mencair. Dan jam 2 lewat sedikit ada matahari. Lenyap sudah
salju putih ini.
Inilah pengalaman pertama melihat
langsung salju. Saya siap menjepret jika besok ada salju lagi. Saya kira
teman-temanku di Indonesia menunggu foto salju. Salam salju.
Parma, 29/1/2014
Post a Comment