Halloween party ideas 2015

foto, shutterstock
Di toilet, diriku berdiam
Lama sekali dan tak kuhitung menitnya
Memang aku tak mau menghitung
Lebih baik bercermin saja

Bercermin adalah tanda menata diri
Melihat bagian yang kurnag
Melihat bagian yang lebih
Tinggal hanya yang pas

Kadang untuk itu butuh waktu
Makanya aku sering berdiam lama di sana
Sesekali melihat jam
Tapi itu hanya sepertiga dari perhatianku

Perhatian utama dariku adalah cermin
Kupusatkan mataku di sana
Kupusatkan perhatianku di sana
Kupusatkan hatiku juga di sana

Dia adalah pusat
Aku menggunakan segala daya untuknya
Tak ada hati untuk yang lain
Boleh dibilang aku ada hanya untuk dia

Pagi, sore, dan malam di sana
Saat bangun tidur, setelah mandi, sebelum berpakaian
Saat berdandan, saat gosok gigi, setelah pulang kerja,
setelah buang kotoran, dan jelang tidur

Tiada hari tanpa cermin
Di depannya kulihat pantulan diriku
Bagian luar dari diriku
Bagian yang tampak dari dirku

Bagian dalamnya tidak ada di sana
Meski perhatian dan pikiranku ada di sana
Bagian dalam tetaplah tak terlihat
Memang cermin diciptakan hanya untuk bagian luar saja dari diriku

Salam cermin

Selamat berlibur

Prm, 24/8/2014
Gordi



Post a Comment

Powered by Blogger.