foto oleh Viva Desta |
Saya juga termasuk penyumbang
tulisan di blog ini meski hanya beberapa saja dibanding teman-teman yang lebih
dulu bergabung. Tetapi tidak apa-apa asal saja bisa menulis dan ada tulisan
yang dihasilkan. Toh banyak sedikitnya tergantung kemampuan orang menulis dan
banyaknya waktu untuk menulis.
Saya saat ini memikirkan
bagaimana menulis pendek tetapi bermanfaat. Saya menelusuri tulisan di
kompasiana ini. Ada orang yang menulis pendek tetapi pesannya jelas. Tulisan
seperti ini bermanfaat, menurut hemat saya. Bukan karena saya benci tulisan
panjang tetapi tulisan pendek bisa hemat waktu dalam membacanya. Saya suka
menulis pendek tetapi sampai sekarang belum berhasil. Masih sering menulis
panjang. Tetapi kalau tidak ada ide yang perlu dikembangkan cepat-cepat
disimpan tanda titik dan tulisan pun berakhir.
Harapan ke depannya semoga saya
bisa menulis pendek tetapi pesannya jelas. Juga isinya padat. Tulisan pendek
tanpa isi atau pesan juga kurang bagus. Tulisan panjang disertai pesan yang
jelas juga baik tetapi butuh banyak waktu untuk membacanya. Bayangkan tulisan
8-10 paragraf harus dibaca selama 2-3 menit. Memang ada trik membaca cepat
tetapi tetap saja kurang menarik ketimbang membaca tulsian pendek tetapi padat
isinya.
____________________
*Unek-unek sore akhir pekan
PA, 4/8/2012
Gordi Afri
*Dimuat di blog kompasiana pada 4/8/12
Post a Comment